Jakarta, 12 Agustus 2024 — Setelah sukses menyelenggarakan pelatihan Batch I, Perum Percetakan Negara Republik Indonesia (Perum PNRI) kembali memberikan pelatihan Batch II kepada tim dari Imprensa Nacional De Timor Leste Instituto Publico, Intl,I.P, Timor Leste sebuah institusi percetakan Timor Leste. Pelatihan ini merupakan bagian dari kerja sama strategis antara PNRI dan Percetakan Timor Leste untuk meningkatkan kualitas dan efisiensi operasional percetakan di negara tetangga tersebut.
Pelatihan Batch II yang dilaksanakan pada tanggal 5-9 Agustus 2024 ini mencakup berbagai aspek teknis dan manajerial, termasuk manajemen produksi, teknologi percetakan, dan lain-lain. Para peserta yang terdiri dari manajer dan teknisi dari Imprensa Nacional De Timor Leste Instituto Publico, Intl,I.P, dibekali dengan pengetahuan dan keterampilan yang lebih mendalam untuk mendukung peningkatan performa perusahaan mereka.
Sekretaris Perusahaan Perum PNRI, Suyatin menyatakan bahwa pelatihan Batch II ini merupakan kelanjutan dari komitmen PNRI untuk berbagi pengetahuan dan keahlian dengan mitra-mitra strategis “Kami sangat senang melihat antusiasme dan dedikasi dari para peserta pelatihan Batch II, dan kami yakin Batch II ini akan semakin memperkuat kemampuan mereka dalam menghadapi tantangan industri percetakan yang terus berkembang,” ujarnya.
Selain itu, perwakilan dari Imprensa Nacional De Timor Leste Instituto Publico, Intl,I.P, juga menyampaikan apresiasi yang tinggi terhadap program pelatihan ini. Menurutnya, pengalaman dan wawasan yang didapatkan dari PNRI sangat berharga untuk mengoptimalkan operasional percetakan di Timor Leste.
Dengan pelatihan ini, diharapkan Imprensa Nacional De Timor Leste Instituto Publico, Intl,I.P, Timor Leste dapat semakin kompetitif dan mampu memenuhi kebutuhan percetakan dalam negerinya dengan standar kualitas yang lebih tinggi.
Perum PNRI sebagai BUMN tentunya siap berkolaborasi dengan Imprensa Nacional De Timor Leste Instituto Publico, Intl,I.P, Timor Leste dalam hal pengembangan bisnis antar kedua negara utamanya dalam bidang percetakan.